Minggu, 05 Agustus 2018

Kal, Ve, dan Sepi



(Sumber: Dani Pambudi, 2018)


"Menurutmu, apa itu sepi, Ve?"

"Keadaan yang hanya ada diri kita sendiri."

*hening*

*Kal menunggu*

"Udah, Ve?"

"Udah. Memang harus seberapa panjang?"

"Hmmm."

"Itu menurutku, Kal. Kalau kamu tanya ke orang lain, mungkin bisa lebih panjang."

"Hmmm."

*hening*

"Kal, kenapa ikannya kamu taruh terpisah?"

"Awalnya, aku hanya beli satu. Setelah tiga hari, aku pikir ikan itu kesepian. Jadi, aku beli satu lagi."

"Lalu kenapa tidak kamu taruh di tempat yang sama?"

"Karena aku takut kalau mereka tidak cocok."

"What?!"

"Aku tau ini absurd, Ve. Tapi, aku selalu merasa semua makhluk hidup itu sama. Aku memperlakukan mereka seperti manusia yang memiliki perasaan."

"Wait, aku belum paham."

"Ve, kamu sendirian di suatu tempat baru dalam jangka waktu lama, akan merasa sepi atau tidak?"

"Of course, yes."

"Lalu ada satu orang datang, kamu tidak kenal. Apakah kamu mau dia langsung tinggal satu tempat denganmu dalam jangka waktu yang lama itu?"

"Enggak juga, aku harus kenal atau paling tidak tau dia dulu, dan ya, setidaknya aku tidak sendiri lagi."

"That's the point, Ve. Aku membeli satu ikan dengan tempat yang berbeda dan tempatnya disejajarkan agar mereka tau kehadiran satu sama lain dulu, dan ikan lama tidak lagi merasa sepi."

"Hmmm."

"Akan ada satu waktu, ikan lama ini berdiam disudut tempat ia bisa melihat dengan jelas si ikan baru. Pun begitu yang terjadi pada ikan baru."

"Dan pada saat tersebut kamu merasa mereka sedang 'berkenalan' atau 'berbicara' begitu, Kal?"

"Betul, Ve! Setidaknya, mereka memiliki teman berbicara."

"Kenapa kamu berpikir seperti itu?"

"Karena itu yang akan aku lakukan jika terjadi padaku, Ve."

*hening*

"Terkadang, sepi itu menyakitkan, Ve. Sepi membuat kita seperti membunuh diri sendiri secara perlahan."

"Sekalipun kamu sedang dikeramaian?"

"Iya, kesepian tidak selamanya kita sedang didalam keadaan tidak ada orang. Sepi lebih dari itu."

"Apakah itu sebuah suggest?"

"Aku tidak tau, Ve. Jika itu suggest seharusnya sekarang aku merasa tidak kesepian."

"Dan kamu sedang merasa kesepian?"

"Hmmm."

*hening*

"Kal, kalau kamu sudah tau kapan waktunya ikan baru pindah ke tempat ikan lama, kabari aku, ok?"

"Ok."

"Aku ingin tau, menurutmu, seberapa lama waktu yang dibutuhkan untuk kita saling tau atau mengenal satu sama lain dan tidak merasa kesepian."


*** 
Jakarta, 5 Agustus 2018 - 11.05

Tidak ada komentar:

Posting Komentar