Sabtu, 17 Juli 2021

I Just Love You

Tulisan ini akan menyentuh kamu.
Iya, kamu.
Kamu akan tau kalau ini memang tentang kamu.

Uhmm..
It's been a long time.
Bertukar kabar sudah bukan menjadi rutinitas lagi.
Tidak ada lagi pertanyaan-pertanyaan yang menginterpretasikan sebuah perhatian dan pengganti kehadiran.
Tidak ada lagi celetuk-celetuk konyol yang mengisi ruang-ruang kosong.
Tidak ada lagi gossip-gossip hangat yang membuat jiwa tetap saling dekat.
Tidak ada lagi... kamu.

Warna itu kini kembali menjadi hitam dan putih.
Langkah kaki ini menjadi tidak terarah. 
Tidak tau jalan mana yang harus ia tapaki.
Tidak tau angin mana yang harus ia ikuti.
Semua menjadi hampa, kembali.
Tepat seperti sebelum ada kamu di sini.

Sungguh, tidak ada penyesalan.
Rasa yang ada selama ini--bahkan hingga detik ini--menguatkan dalam segala aspek.
Terima kasih sudah memberikan dan menumbuhkan rasa yang begitu candu kepada jiwa kosong yang gelap ini.
Maaf jika ternyata tidak banyak yang dapat diberikan oleh hati dan tangan ini.

Kamu tau,
akan selalu ada lilin padam yang menunggu untuk dinyalakan.
Hanya untuk satu tujuan.
Memberikanmu penerangan untuk melihat langkah yang tepat, 
atau hanya sekedar menemani hari-harimu yang gelap.



Regards, 
Yours.

***
Jakarta, 17 Juli 2021

Tidak ada komentar:

Posting Komentar